TelkomTelstra.Co.Id – Liverpool harus benar-benar bersabar saat mencari pengganti Juergen Klopp untuk musim 2024-2025.
Pasalnya, Liverpool masih belum menemukan pengganti yang ideal.
Alonso memutuskan untuk bertahan di Bayer Leverkusen setelah ramai dirumorkan akan menjadi pengganti Klopp.
Pelatih asal Spanyol itu sudah memberi tahu dewan dan para pemain Bayer Leverkusen bahwa ia akan bertahan.
“Saya telah melakukan pertemuan yang baik dengan Bayer Leverkusen dan saya telah memberitahukan kepada mereka bahwa saya akan tinggal dan terus berada di klub ini,” kata Alonso.
“Setelah banyak pembicaraan mengenai masa depan saya, saya menggunakan waktu istirahat untuk merenung dan membuat keputusan.”
“Ini adalah tempat yang tepat bagi saya,” lanjutnya.
Setelah ditolak oleh Alonso, Liverpool pun kemudian mencari pengganti lainnya.
Pilihan jatuh kepada pelatih Sporting CP, Ruben Amorim.
Amorim diisukai oleh The Reds karena mengandalkan data dalam melatih Sporting CP.
Bahkan, Liverpool kabarnya sudah siap untuk menebus klausul rilis yang disiapkan oleh Sporting CP untuk pelatih asal Portugal tersebut.
Klausul rilis Amorim sendiri mencapai 15 juta euro atau sekitar Rp257 miliar.
Nilai klausul rilis tersebut akan menjadi yang paling mahal dalam sejarah sepak bola apabila Liverpool benar-benar menebusnya.
Sampai saat ini, The Reds benar-benar serius untuk merekrut Amorim sebagai pengganti Klopp.
Bahkan, Amorim dan Liverpool dikabarkan sudah melakukan pembicaraan di belakang layar terkait kontrak yang ada.
Rumor soal kedatangan Amorim ke Liverpool pun sampai ke telinga mantan anak asuhnya di Sporting CP, Joao Palhinha.
Ibarat agen dadakan, Palhinha ikut mempromosikan Amorim agar benar-benar menjadi pelatih baru Liverpool.
Kompatriot Cristiano Ronaldo di Timnas Portugal itu menyebut bahwa mantan pelatihnya tersebut akan disukai oleh seluruh orang di Anfield.
Menurutnya, Amorim memiliki kepribadian yang menarik dan akan menjadi pilihan terbaik untuk menggantikan Klopp.
“Saya yakin dia adalah opsi yang bagus untuk menggantikan Klopp.”
“Dia terbiasa menghadapi tekanan,” lanjutnya.
Sampai saat ini, proses negosiasi kabarnya masih berlanjut antara Amorim dan Liverpool.